Sudah hampir delapan bulan aku tak mengisi lembaran blog ini, banyak masalah yang menderaku beberapa bulan belakangan ini. Sedikit demi sedikit akan kuceritakan mengenai kisah hidup yang penuh perjuangan beberapa bulan belakangan ini.
Alhamdulillah per tanggal 1 Mei 2012 kemarin aku resmi mengundurkan diri dari kantor lamaku. Aku merasa lebih lega dalam menjalani kehidupan, setidaknya aku tak perlu didoktrin untuk bekerja dibawah tekanan dan standar kesempurnaan. Namun pengunduran diriku bukan tanpa polemik, dirumah beberapa kali aku mendapat sindiran pedas dari keluargaku, merekka masih menyayangkan mengenai keputusanku, mereka merasa aku bisa mendapatkan penghasilan yang lumayan untuk mencukupi kebutuhan hidupku jika aku masih bekerja disana, setiap hari aku ditekan untuk mencari pekerjaan lain, sampai terkadang aku malas keluar kamar dan memilih berdiam diri saja. Aku mencoba melamar pekerjaan ke berbagai perusahaan melalui sebuah website pencari kerja, namun tak sekali pun aku dihubungi, sampai akhirnya pun aku menyerah. Saat ini aku mengirimkan beberapa berkas lamaran CPNS 2012 ke beberapa kementerian dan lembaga negara, semoga saja nama ku ada didalam daftar pelamar yang lolos, amin.
Beberapa bulan belakangan juga aku dan my hero merencanakan pernikahan kami, keluarga kami telah setuju, terutama keluargaku, namun aku tak tahu pasti apa yang ada dibenak keluarga my hero, mereka seperti kurang mendukung, baik dukungan moril maupun materil, terkesan tidak menghiraukan dan tidak peduli sama sekali, ini membuat aku sedih dan sangan malas untuk singgah dirumah mereka, karena jujur saja aku kecewa, entah mengapa hanya aku dan keluargaku saja yang sibuk memikirkan segalanya, kesana kemari mulai dari mencari perlengkapan untuk akad nikah, lamaran, prewedding, mencari catering dan gedung, sesungguhnya aku kasihan dengan keluargaku yang begitu semangat mempersiapkan segalanya. Awal bulan Juli kemarin kami sudah melakukan foto prewedding di Ancol, alhamdulillah lancar, diantar oleh keluargaku dan tentu saja keluarga dari pasanganku tidak tahu tentang semua itu, dan aku pun kembali sedih. Aku pun tak tahu apakah pernikahan kami akan berjalan seperti rencana kami pada 4 Mei 2013 atau mungkin diundur atau entah yang akan terjadi, segala masalah begitu rumit, terutama masalah pekerjaan my hero, beberapa bulan ini dia begitu bimbang dengan pekerjaannya yang berat, tetapi dia pun tidak pernah berusaha mencari pekerjaan yang lain, dia hanya ingin bertahan namun beberapa saat kemudian mentalnya down dan merasa tidak betah kembali, mentalnya naik dan turun didalam pekerjaannya saat ini, sehingga aku terkadang merasa geram, mengapa dia tidak bisa mengambil sikap yang bijak dan dewasa, sedangkan dia seorang lelaki yang harus menghidupi keluarga. Cepatlah mengambil keputusan, apa yang terbaik untuk masa depan, jika kau memang memilih pekerjaan yang saat ini kau jalani, tolong bekerjalah dengan serius dan sungguh-sungguh demi masa depan kita, aku tak bisa terus menunggu ditengah ketidak pastian pemikiran dan masa depan, karena sesungguhnya tiada pekerjaan yang mudah didunia ini.
0 komentar:
Posting Komentar